INDONESIA KINI GAK 4L4Y KOK

Kamis, 22 Maret 2012


“ Tanah Airku tidak ku lupakan … kan terkenang selama hidupku … Biarpun saya pergi jauh … “
          Gaes ada yang tau lirik lagu itu gak ? yuppppz … sesuai sama liriknya emang yaa Indonesia itu juara dihati dan dimana aja deh. Gak peduli  mau gimana pun keadaannya yang pasti kita semua bakal satu hati , satu jiwa dan raga INDONESIA  yuhuuuu udah kaya sumpah pemuda aja yaa .
          Tapi , eh tapi yaa kadang – kadang kalian ngerasain gak sih Indonesia kini ? makin gimanaaaa gitu deh menurut aku. Hmmmm , dari alamnya waaah beautifull banget deh udah kaya si beautifull cherrybell. Eh tapi , dari SDM ( Sumber Daya Manusia ) nya ini lhoo , aduuuh -__- agak memprihatinkan yaa gaes. Teknologi sekarang ini yang malah bikin orang – orang jadi makin 4l4y , bukan salah teknologinya sih yaa emang tetep salah manusianya yang kurang bisa manfaatin. Bukan cuma itu , tren – tren orang Indonesia sekarang ini makin gak karuan gaes menurutku. Ada ini dikit udah hebring alias 4l4y , trus bisa tiba – tiba lenyap tak terarah. Huuuuuufffft , ini juga mungkin yaa yang bikin kita ini jadi negara yang kemajuan produksinya lambat.
          Kebiasaan orang Indonesia yang puaaaaaling bahaya itu , ikut – ikutan. Kenapa bisa dibilang bahaya ? ada yang tau ? Yap , karena itu bikin pribadi oran lebih condong pasif daripada aktif. Kita liat aja dari iklan TV yang lagi hitz saat ini. Perang tarif operator seluler , mulai dari “ Mawar dan Marwan “ , “ Kiiiimmmmmmmy “ , sampe yang semua pada Galaaaw. Hampir semua iklan operator menampilkan tipe iklan yang sama. Bukan cuma iklan operator seluler tapi juga jajanan anak –anak yang hits abis si “ Afikaaaaaaaaaaaaaa ” , cuma dengan wajah innocent waktu dia bilang “ iya , apa “ gitu aja waaaaaah udah jadi bintang dimana – mana , tapi emang imut sih tuh anak hehe. Gak Cuma itu , iklan – iklan itu semua sukses menghipnotis masyarakat dengan dialog – dialog di dalamnya dan menjadikan itu topic pembicaraan di segala penjuru alam semesta. Hal – hal seperti itu kini sedang gencar – gencarnya di tayangkan sampai – sampai bintang iklannya diundang di acara taklshow di salah satu stasiun TV secara berjamaah hehehehe. Menurutku hal – hal seperti itu akan berdampak kurang baik bagi masyarakat bangsa, karena dengan kegiatan seperti itu akan menimbulkan kebiasaan – kebiasaan buruk masyarakat yaitu mudah mengkuti trend masa kini tapi mudah sekali bosan atau ikut – ikutan alias 4l4y. Kebiasaan buruk tersebut yang mulai dari dulu sampai sekarang melekat di masyrakat Indonsia. Mulai dari kasus – kasus di dalam pemerintahan , politik , budaya , selebriti , olah raga , sampai yng sekarang paling hits adalah pada iklan. Secara tidak langsung kita menjadi korban – korban media sosial dan program acara yang hanya mengangkat eksistensi.
          Sebenarnya , itu semua tergantung dari kita sendiri gaes. Bagaimana kita bisa menyikapi berbagai pemberitaan atau kasus di media sosial. Masih banyak hal – hal positif yang lebih penting dibicarakan seperti tentang prestasi anak Indonesia yang sukses meraih juara Internasional atau tentang keindahan alam Indonesia yang wajib terus di lestarikan beserta kebudayaannya.
          Etzzzz , tunggu dulu gaes …
          Tidak selalu iklan – iklan yang seperti itu hanya berdampak buruk bagi masyarakat , terkadang iklan – iklan tersebut justru digunakan oleh sebagian aktifis sebagai sarana parodi untuk mengomentari atau mengindir program kerja pemierintah atau tentang kasus – kasus politik yang merugikan masyarakat agar para petinggi – petinggi negara bisa sadar. Jadi yaaaa gaes , dampak yang kita peroleh dari setiap apa kejadian yang terjadi atau berlangsung itu semua tergantung dari bagaimana kita menyikapi dan bagaimana kita bisa memilih setiap kemajuan – kemajuan teknologi yang bisa menguntungkan kita atau malah justru bisa merugikan kita.
          Yang terpenting saat ini apapun yang terjadi di Indonesia , kita tetap bagian di dalamnya. Dan kita harus bisa mengambil peran masing – masing dalam kemajuan bangsa kita terinta ini Indonesia agar IndonesiaKu Nanti lebih baik dari IndonesiaKu Kini 


0 komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger

Atika Dan Ceritanya

Followers

atikadanceritanya.blogspot.com. Diberdayakan oleh Blogger.